Cari Blog Ini

Jumat, 24 Desember 2010

Komponen Resiko Audit

Komponen Resiko Audit

RESIKO BAWAAN

Merupakan suatu hubungan yang mempunyai karakter yang berbeda dalam usaha atau berbisnis terhadap kliennya. Didalam situasi kemunduran industri, perusahaan mempunyai resiko bawaan yang lebih baik dari pada perusahaan dalam kondisi yang stabil.
Industri mempunyai volume yangg keras di dalam transaksi kas dan mempunyai level yangg lebih tinggi pada resiko bawaan. Auditor tidak dapat mengurangi tingkatan pada resiko bawaan, meskipun dalam sistem terlindungi dengan pengendalian yang sangat baik, data keuangan sebagai akibat dari laporan keuangan yang dapat menyebabkan kesalahan pada material yg digunakan.
Untuk menjelaskan resiko bawaan anggaplah pada pemeriksaan laporan keuangan pemilik usaha memperlihatkan keseimbangan piutang pada angka 10M. Tanpa sepengetahuan auditor dan pemilik usaha beberapa pelanggan menjumlah seebanyak 2M untuk keperluan diluar usahanya. Akun ini adalah bagian dari komponen dari total piutang yg berjumlah 10M . ini tidak seperti kesatuan. Akun ini sebagai harta dalam kondisi perekonomian perusahaan.

RESIKO PENGENDALIAN

Adalah pengendalian suatu struktur yang telah rusak. Karena pengendalian ini merupakan suatu indeks untuk mencegah atau mendeteksi kesalahan-kesalahan pada akun-akun.
Untuk menggambarkan pengndalian resiko kita mengikuti sebagian catatan penjualan pelanggan. Salah satu system jual belinya yaitu:
Jumlah Harga Total

10 Rp 20 Rp 2000

Anggaplah jumlah dan harga dalam catatan itu benar dan total 2000 adalah salah. Dalam bagian ini kita melihat dalam Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dimana control yang cukup akan menjaga tau mendeteksi kesalahan. Jika pengendalian adalah kekurangan dengan nilai dalam catatan tersebut adalah tidak benar, senelum proses lalu resiko pengendalian tidak mendeteksi adanya kesalahan saat saat memasukan data file tambahan.

Auditor mengurangi tingkatan dalam resiko pengendalian dengan mengadakan testpengendalian internal. Contohnya auditor membuat test transaksi dalam sebagian kesalahan yang ada pada keseluruhan nilai atau jumlah. Salah satu penggunaan aplikasi di dalam test, hasil dari test akan mengindikasikan harga, kelanjutannya Kesalahan tidak dapat terdeteksi dan akan menjadi tidak benar dalam pencatatan akun piutang.

RESIKO DETEKSI

Deteksi risiko adalah risiko bahwa auditor bersedia mengambil kesalahan tidak terdeteksi atau dicegah dengan struktur kontrol juga tidak akan terdeteksi oleh auditor.auditor set tingkat yang dapat diterima risiko deteksi (risiko deteksi yang direncanakan) yang mempengaruhi tingkat pengujian substantif bahwa mereka perform.for contoh, pengujian lebih substantif akan diperlukan bila risiko deteksi yang direncanakan adalah 1 persen dari wen itu adalah 5 persen.

RISIKO AUDIT FORMULA / MODEL

Auditor Keuangan menggunakan komponen ini dalam formula untuk menilai tingkat risiko di daerah masing-masing untuk menentukan ruang lingkup, sifat, dan waktu pengujian substantif.

Rumus risiko audit / model

AR = IR x CR x DR

Asumsikan risiko audit dinilai dengan nilai sebesar 5 persen, konsisten dengan interval kepercayaan 95 persen yang terkait dengan ilustrasi statistics.by, menganggap IR dinilai sebesar 40 persen, dan CR dinilai pada 60 percent.what DR akan?
5% = 40% x 60% x DR
DR = 4.8%

PERBEDAAN DARI TIPE AUDIT

PERBEDAAN DARI TIPE AUDIT

Bahasan pemeriksaan keuangan harus mulai dengan definisi auditing

Audit merupakan proses sistematik yang secara objektif memperoleh dan mengevaluasi bukti berkaitan dengan pernyataan tegas tentang aksi-aksi ekonomis dan ihwal mengetahui derajat surat menyurat diantara pernyataan tegas itu dan menetapkan kriteria serta berkomunikasi ke berbagai pengguna.

Audit dibuat dari beberapa tipe pemeriksaan keuangan, dengan membuat visi sendiri, sasaran hasil, dan mendukung organisasi profesional. Meskipun semua ikut biasa dan dasar memproses, petunjuk, serta standard, pasti berbeda dalam beberapa hal. Sebagai contoh, di atas definisi biasanya akan berlaku bagi pemeriksaan keuangan jenis yang berbeda. Berikut singkat peninjauan tipe utama pemeriksaan keuangan.

PEMERIKSAAN KEUANGAN INTERNAL

The Institute of Internal Auditoes (IIA) menetapkan pemeriksaan sementara sebagai suatu bebas memperkirakan harga fungsi mendirikan dalam organisasi menguji dan evaluasi aktifitasnya sebagai pelayanan kepada organisasi. Auditor Internal melakukan cakupan luas aktifitas atas nama organisasi, termasuk melaksanakan pemeriksaan keuangan finansial, penganalisaan operasi penyesuaian dengan kebijaksanaan organisasi, menilai kembali organisasi penyesuaian dengan sah perjanjian, mengevaluasi efisiensi operasi, mendeteksi dan mengejar penipuan dalam perusahaan, dan melaksanakan ini pemeriksaan keuangan.
Pengawasan intern berasosiasi dengan akuntan yang bekerja untuk organisasi. Akuntan ini sering menjamin sebagai pemeriksa intern atau menjamin akuntan sistem informasi. Auditor bebas untuk melakukan tugas-tugas mereka secara efektif. Mereka mewakili minat organisasi, dan biasanya memenuhi manajemen eksekutif organisasi (dan atau biasanya panitia pemeriksaan keuangan, jika satu ada). Standar, pedoman, dan sertifikasi pemeriksaan keuangan internal diperintah kebanyakan dengan institut akuntan internal dan, ke kurang lebih derajat, dengan pemeriksaan keuangan sistem informasi dan lembaga pengendalian.


AUDIT TEKNOLOGI INFORMASI

Pemeriksaan keuangan berasosiasi dengan akuntan yang menggunakan keahlian teknis dan pengetahuan ke pemeriksaan keuangan melalui sistem komputer, atau menyediakan pelayanan-pelayanan pemeriksaan keuangan dimana memproses atau data, atau keduanya, menanamkan di teknologi. Akuntan ini biasanya menjamin sebagai menjamin akuntan sistem informasi. Akuntan tersebut, jika menjamin tunduk kepada etika dan petunjuk yang menipu profesionalisme di dirinya atau tugas-tugasnya, kebebasan, keragu-raguan, dan penelitian. Pelayanan-pelayanan menyediakan oleh akuntan tersebut untuk selalu berasosiasi jaminan kecerdasan berkaitan dalam beberapa gaya. Akuntan bekerja di departemen pengawasan intern, di regu pemeriksaan keuangan eksternal, dan bahkan di pemeriksaan keuangan penipuan. Standard, pedoman, dan sertifikasi pemeriksaan keuangan diperintah utama dengan pemeriksaan keuangan sistem informasi dan lembaga pengendalian.
Pemeriksaan keuangan ini berdasarkan pada resiko pemeriksaan keuangan, banyak suka internal dan pemeriksaan keuangan eksternal. Lingkungan pemeriksaan keuangan telah meningkat termasuk banyak ke berbagai sistem (e. g. , pemeriksaan keuangan prosedur pengembangan sistem), dan lebar (e. g. , banyak sistem dan teknologi). Pemeriksaan keuangan ini dikhususkan oleh menggunakan dari computer-assisted alat-alat pemeriksaan keuangan (CAAT), atau modern dan istilah termasuk semua computer-assisted alat-alat pemeriksaan keuangan dan teknik (CAAATs). CAAATTs mengizinkan akuntan ke pemeriksaan keuangan melalui basis data dan komputer. Sebagai contoh, CAAATT mengizinkan akuntan melihat apapun jejak audit ada di bentuk listrik, khas tak kelihatan ke orang, dan jadi menganalisis transaksi, ihwal, dan neraca perhitungan melalui sistem. lainnya mengembang konsep di dalamnya pemeriksaan keuangan kemunculan penguasaan sebagai subset dari bersama-sama berkedudukan penguasaan.









AUDIT KECURANGAN

Pemeriksaan keuangan penipuan daerah terbaru dari auditing, sebagai akibat dari keduanya merajalela pekerja pencurian aktiva dan penipuan finansial utama (e. g. , enron, worldcom, dan lain-lain. ). Akuntan ini sewaan dengan diatas persetujuan prosedur, jika akuntan eksternal, atau dengan perjanjian, jika satuan pemeriksaan keuangan penipuan bebas, atau dengan tuntutan kepada fungsi pengawasan intern. Objek dari pemeriksaan keuangan penipuan berbeda dari lain di materialitas itu tidak punya arti, dan gol tidak jaminan tetapi lebih pemeriksaan anomalies- pertemuan bukti penipuan, dan gol sah hukuman (jika cukup bukti). Akuntan ini paling sering telah memperoleh menjamin penguji penipuan (sertifikasi). Kadang-kadang pemeriksaan keuangan penipuan memulai oleh pimpinan mempelajari pekerja penipuan. waktu lain, perwujudan bagian luar akan memesan akuntan penipuan memeriksa penipuan berasosiasi dengan manajemen eksekutif, ini pencurian aktiva atau penipuan finansial. Pemeriksaan keuangan penipuan, oleh karena itu, sangat berbeda dari beberapa dari pemeriksaan keuangan lain. Audit kecurangan banyak suka detektif atau ilmuwan forensik terlibat dalam mencari-cari bukti penipuan dan hukuman fraudster. standard, pedoman, dan sertifikasi pemeriksaan keuangan penipuan diperintah terutama dengan persatuan menjamin penguji penipuan.


EKSTERNAL / AUDIT KEUANGAN

Pemeriksaan keuangan eksternal (pemeriksaan keuangan finansial) berasosiasi dengan akuntan yang bekerja bagian luar, atau tidak terikat pada, organisasi mengaudit. Pemeriksaan keuangan obyektif selalu berasosiasi dengan pemberian laporan keuangan-khususnya, dalam semua itu pengakuan bahan, pernyataan agak baik menyajikan. pemeriksaan keuangan ini. Oleh karena itu, sering berkenaan sebagai pemeriksaan keuangan finansial. akuntan eksternal auditor independen, dan menjamin sebagai Kantor Akuntan Publik.Surat-surat berharga dan komisi penukaran (detik) memerlukan semua di depan umum berdagang perusahaan-perusahaan tunduk kepada audit keuangan tahunan dengan auditor independen. KAP mewakili minat orang luar: pemilik persediaan, kreditur, perwakilan pemerintah dan “umum”; dan “independensi” perwujudan yang mempekerjakan akuntan. Sertifikasi akuntan eksternal diperintah oleh AICPA.

Auditor eksternal harus ikut aturan keras dalam melaksanakan pemeriksaan keuangan finansial. Aturan berwenang ini telah menggambarkan oleh hukum federal (sarbanes-oxley bertindak dari 2002, detik, akuntansi keuangan papan standard (fasb, dan aicpa. sampai baru-baru ini, detik telah mendelegasikan kebanyakan dari itu kekuasaan kepada aicpa dan fasb; mayoritas siapa punya para anggota cpa. tetapi sarbanes-oxley bertindak dari 2002 mendirikan berbeda papan mengawasi sebagian besar petunjuk dan standard finansial auditing (mengetahui perusahaan umum sebagai menghitung kekeliruan board-pcaob-where cpa minoritas para anggota), yang secara potensial dapat menggantikan fungsi melayani oleh fasb, dan sebagian dari fungsi aicpa sekali menikmati (e. g, teguran keras dan hukuman bagi KAP yang kejahatan tertentu atau melakukan pelanggaran). Apapun, SEC memiliki otoritas final untuk audit keuangan, dengan undang-undang federal.

EKSTERNAL DENGAN AUDIT INTERN

Karakteristik yang membedakan secara konseptual dari auditor eksternal auditor internal adalah konstituen masing-masing: sementara auditor eksternal merupakan orang luar, auditor internal merupakan organisasi. Namun demikian, dalam kapasitas ini, auditor internal sering bekerjasama dengan dan membantu auditor eksternal dalam melakukan audit keuangan. Kerjasama ini dilakukan untuk mencapai efisiensi audit dan mengurangi biaya audit. Sebagai contoh, sebuah tim internal auditor dapat melakukan pengujian pengendalian komputer di bawah pengawasan auditor eksternal tunggal.
Independensi dan kompetensi staf audit internal menentukan sejauh mana auditor eksternal dapat bekerja sama dengan dan bergantung pada pekerjaan yang dilakukan oleh auditor internal. Beberapa departemen audit internal laporan langsung ke controller. Dalam pengaturan ini, auditor internal. Sebaliknya, auditor eksternal dapat mengandalkan sebagian pada bukti yang dikumpulkan oleh departemen audit internal yang secara organisasi independen dan bahwa laporan kepada dewan komite audit direksi. Sebuah bukti audit yang benar-benar independen internal sepanjang suatu periode fiskal, audit eksternal yang kemudian dapat digunakan pada akhir tahun untuk melakukan audit yang lebih efisien, kurang mengganggu, dan lebih murah dari laporan keuangan organisasi.




APA YANG DIMAKSUD DENGAN AUDIT KEUANGAN?

Audit keuangan adalah keterangan independen yang dilakukan oleh ahli-auditor-yang menyatakan pendapat mengenai penyajian laporan keuangan. Peran auditor mirip dalam konsep dalam proses ini adalah kemerdekaan. Hakim harus tetap independen dalam pembahasan nya. Hakim tidak bisa menjadi pembela salah satu pihak dalam persidangan, tetapi harus menerapkan hukum secara tidak memihak berdasarkan bukti-bukti yang disajikan. Demikian juga, auditor independen mengumpulkan dan mengevaluasi bukti dan membuat sebuah opini berdasarkan bukti. Selama proses audit, auditor harus menjaga independensi dari organisasi klien. Kepercayaan masyarakat pada keandalan laporan internal menghasilkan perusahaan keuangan bertumpu langsung pada evaluasi terhadap mereka oleh auditor ahli independen.
Ekspresi publik opini auditor adalah puncak dari proses audit yang sistematis yang melibatkan tiga fase konseptual: (1) pengenalan dengan bisnis organisasi, (2) evaluasi dan pengujian pengendalian internal, dan (3) menilai keandalan data keuangan. Kemudian dalam bagian ini, unsur-unsur spesifik dari proses audit akan diperiksa.

LAYANAN MEMBUKTIKAN DENGAN LAYANAN JAMINAN

Satu hal yang penting tentang audit keuangan adalah perbedaan antara fungsi atestasi tradisional auditor dan bidang jasa jaminan muncul. Layanan membuktikan didefinisikan sebagai (Hal 5) keterlibatan di mana seorang praktisi bergerak untuk menerbitkan, atau tidak masalah, komunikasi tertulis yang menyatakan suatu kesimpulan mengenai keandalan suatu pernyataan tertulis yang merupakan tanggung jawab pihak lain. (SSAE No 1, DI Sec. 100,01)
Persyaratan berikut ini berlaku untuk layanan atestasi:
• Atestasi layanan ini memerlukan pernyataan tertulis dan laporan tertulis seorang praktisi.
• Atestasi layanan ini memerlukan pembentukan kriteria pengukuran formal atau deskripsi mereka dalam presentasi.
• Tingkat pelayanan dalam perikatan atestasi terbatas pada pemeriksaan, review, dan penerapan prosedur yang telah disepakati.




Jaminan layanan merupakan konsep yang lebih luas yang mencakup, tetapi tidak terbatas pada, atestasi. Hubungan antara pelayanan ini diilustrasikan pada Gambar 1-1.
layanan Assurance adalah layanan profesional yang dirancang untuk meningkatkan kualitas informasi, baik jasa keuangan yang dirancang untuk meningkatkan kualitas informasi, baik keuangan dan non keuangan, yang digunakan oleh pengambil keputusan. Domain dari jasa assurance sengaja tak terbatas sehingga tidak menghambat pertumbuhan layanan masa depan yang saat ini tak terduga. Sebagai contoh, jual produk. Atau, klien mungkin membutuhkan informasi tentang efisiensi proses produksi atau efektivitas sistem keamanan jaringan. Jaminan layanan dimaksudkan untuk membantu orang membuat keputusan yang lebih baik dengan meningkatkan informasi. Informasi ini dapat datang sebagai produk sampingan dari fungsi membuktikan, atau mungkin terjadi dari tinjauan independen termotivasi.
Evolusi dari profesi akuntansi diharapkan untuk mengikuti model jaminan pelayanan. Semua “Empat besar” perusahaan jasa profesional sekarang telah berganti nama tradisional fungsi audit mereka layanan jaminan. Unit organisasi yang bertanggung jawab untuk melaksanakan audit TI biasanya bernama Manajemen Risiko TI, sistem informasi Manajemen Risiko, atau sistem Manajemen Risiko Operasional (OSRM) dan biasanya adalah divisi pelayanan jaminan.
Materi diuraikan dalam bab ini berkaitan dengan tugas biasanya dilakukan oleh para profesional OSRM ketika melakukan audit TI. Dalam halaman-halaman berikut, bahan akan memeriksa apa yang merupakan audit, yang melakukan audit, dan bagaimana audit terstruktur. Perlu pertengahan, bagaimanapun, bahwa di bulan mei kasus tujuan dari tugas audit, daripada tugas itu sendiri, mendefinisikan pelayanan yang diberikan. Oleh karena itu, isu-isu dan prosedur yang diuraikan dalam teks ini berlaku untuk konteks yang lebih luas jaminan lainnya (misalnya, pajak).

STANDAR AUDIT

Produk dari fungsi atestasi adalah laporan tertulis formal yang mengekspresikan pendapat tentang keandalan asersi yang terkandung dalam laporan keuangan. Laporan auditor menyatakan suatu pendapat apakah laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum (generally accepted accounting principles atau GAAP). Pengguna eksternal laporan keuangan dianggap mengandalkan opini auditor mengenai keandalan laporan keuangan dalam pengambilan keputusan. Untuk melakukannya, pengguna harus mampu menempatkan kepercayaan mereka pada kompetensi auditor, profesionalisme, integritas, dan kemandirian. Auditor akan dipandu dalam tanggung jawab pengendalian mereka dengan sepuluh standar audit yang berlaku umum (GAAS) disajikan pada Tabel 1-1.
Standar Auiditing dibagi menjadi tiga kelas: standar umum kualifikasi, standar lapangan pekerjaan, dan standar pelaporan. GAAS menetapkan kerangka kerja kinerja auditor, tetapi tidak cukup detail untuk petunjuk yang berarti diberikan dalam keadaan tertentu. Untuk petunjuk khusus disediakan, American Institute of Certifeid Akuntan Publik (AICPA) masalah Statements on Auditing Standards (SASs) sebagai interpretasi otoritatif GAAS. SASs sering disebut sebagai standar auditing, atau GAAS, meskipun mereka tidak sepuluh standar audit yang berlaku umum.
SAS pertama (SAS 1) diterbitkan oleh AICPA pada tahun 1972. Sejak itu, banyak SASs telah diterbitkan untuk memberikan auditor dengan panduan pada pengendalian, termasuk metode menyelidiki klien baru, prosedur pengumpulan informasi dari pengacara tentang klaim kewajiban kontinjensi terhadap klien, dan cara untuk memperoleh informasi latar belakang mengenai pengendalian klien.

Minggu, 07 November 2010

Kasus Bhopal Softkills

Kasus Bhopal
Pada bulan April 24,1985, Warren M.anderson, ketua enam puluh tiga tahun pengumuman Union Carbide mengecewakan kepada pemegang saham marah pada pertemuan tahunan mereka di Danbury, Connecticut. Anderson, yang telah dipenjara sebentar oleh pemerintah India atas tuduhan "kelalaian dan tanggung jawab pidana korporasi", telah mencurahkan semua perhatiannya terhadap masalah perusahaan menjamurnya pengumuman menyangkut rincian lengkap negotations dengan pejabat di pemerintah India: mereka telah ditolak sebagai tidak memadai sekitar $ 200 juta sebagai kompensasi atas kematian orang $ 2.000 dan luka-luka 200.000 orang lain, yang disebabkan pada bulan Desember 1984 oleh seorang beracun kebocoran gas metil isocyanate dari sebuah pabrik pestisida Union Carbide yang terletak di Bhopal, India. Dalam bangun lebih dari $ 35 miliar di jas mengajukan versus cakupan kewajiban perusahaan, melaporkan terhadap total hanya sekitar $ 200 juta, saham perusahaan merosot. Marah pemegang saham mengajukan gugatan, pengisian bahwa mereka telah menderita kerugian lebih dari $ 1 miliar karena manajer perusahaan telah gagal untuk memperingatkan mereka dari risiko di pabrik India. Para analis memperkirakan perusahaan akan dipaksa menjadi bangkrut. Ironisnya, serikat Garbide pabrik di Bhopal telah kehilangan uang untuk beberapa tahun dan Anderson dianggap menutupnya.
Gas isosianat mematikan methly yang bocor dari pabrik serikat karbida adalah bahan kimia yang mudah menguap dan sangat beracun digunakan untuk membuat pestisida. Hal ini 500 kali lebih beracun dari sianida, dan bereaksi eksplosif dengan hampir semua zat, termasuk air. Akhir pada nigth Desember 2,1984, yang methly isosianat disimpan dalam sebuah tangki di pabrik Bhopal mulai mendidih hebat ketika air atau beberapa agen lainnya sengaja masuk tangki. Unit pendingin yang seharusnya diaktifkan secara otomatis telah menonaktifkan setidaknya setahun. Shakil Qureshi, seorang manajer bertugas pada waktu itu, dan dey Suman, operator senior yang bertugas, kedua tidak mempercayai pembacaan awal pada alat pengukur mereka di ruang kontrol "instrumen sering tidak berhasil," sais Qureshi nanti "mereka dapatkan. berkarat, dan kristal akan membentuk mereka.

Dengan 11:30 p.m, mata tanaman pekerjaan terbakar. Tetapi para pekerja tetap tidak peduli karena, seperti mereka kemudian melaporkan, kebocoran kecil yang umum di pabrik dan sering pertama kali terdeteksi pada ini way.many dari workes iliterate tidak menyadari sifat mematikan chemical.not sampai 0:40 sebagai workes mulai tersedak asap, apakah mereka menyadari ada sesuatu yang drastis wrong.five menit kemudian, darurat katup pada tangki penyimpanan meledak dan gas beracun putih mulai menembak dari pipestack dan drifting terhadap kumuh melawan arah angin dari plant.An alarm berbunyi sebagai manajer dey berteriak ke loudspeaker pabrik yang bocor yang besar telah meletus dan para pekerja harus lari daerah tersebut. Sementara itu, Qureshi memerintahkan perusahaan truk pemadam kebakaran untuk menyemprot gas melarikan diri dengan air untuk menetralisir bahan kimia. Tapi tekanan air terlalu rendah untuk mencapai puncak pipestack 120 kaki tinggi. Dey kemudian bergegas untuk mengaktifkan sebuah scrubber lubang yang seharusnya menetralisir gas kabur dengan soda kaustik. Sayangnya, scrubber telah ditutup untuk pemeliharaan lima belas hari sebelumnya. Seperti awan putih terus mencurahkan pipestack itu, Qureshi berteriak kepada pekerja untuk mengaktifkan sebuah menara suar terdekat untuk membakar gas. suar, bagaimanapun, tidak akan pergi karena pipa yang sudah berkarat dan masih sedang diperbaiki.
pekerja panik berhamburan keluar dari pabrik, dan awan mematikan diselesaikan selama kumuh tetangga Jaipraksh dan Chola. Ratusan meninggal di tempat tidur mereka, tersedak helpessly dalam kejang kekerasan sebagai paru-paru mereka terbakar berisi cairan. Ribuan orang dibutakan oleh gas kaustik, dan ribuan lainnya menderita luka bakar dan luka dalam bagian mereka hidung dan bronkial. Setelah selesai, setidaknya 2000 terbaring tewas dan 200.000 luka-luka. Sebagian besar yang tewas adalah. Penghuni liar yang membangun gubuk illegary berikutnya pabrik. Penggabungan penduduk daerah kumuh, kebanyakan dari mereka buta huruf, setelah itu menyatakan bahwa mereka telah membangun gubuk-gubuk mereka di sana karena mereka tidak memahami bahaya dan berpikir pabrik membuat sehat "obat bagi tanaman".
Uni karbida manajer dari negara-negara bersatu membangun pabrik Bhopal pada tahun 1969 dengan restu pemerintah India, yang ingin meningkatkan produksi pestisida itu sangat diperlukan untuk meningkatkan makanan untuk populasi besar India. Selama lima belas tahun berikutnya, pepticides memungkinkan India untuk memotong iosses tahunan gandum dari 25 persen menjadi 15 persen, penghematan dari 15 juta ton biji-bijian, atau cukup untuk memberi makan 70 juta orang selama setahun penuh. Para pejabat India bersedia menerima teknologi, keterampilan, dan peralatan yang diberikan Union Carbide, dan pekerja India bersyukur untuk pekerjaan perusahaan, tanpa yang mereka harus mengemis atau kelaparan, seperti India tidak memiliki sistem kesejahteraan. Sebagai imbalannya, India yang ditawarkan perusahaan buruh murah, pajak rendah dan beberapa undang-undang membutuhkan peralatan enviomental mahal atau custly perlindungan tempat kerja. Dibandingkan dengan pabrik-pabrik lainnya di India, pabrik Union Carbide adalah considerer model, warga negara yang taat hukum dengan catatan keamanan yang baik. Kata seorang pejabat pemerintah: "mereka tidak pernah menolak untuk menginstal apa yang kita minta".

Pada saat bencana, pabrik pestisida di Bhopal ini dioperasikan oleh Union Carbide India. Ltd, anak perusahaan dari Union Carbide Corporation of Danbury, Connecticut, yang memiliki kepentingan pengendalian 50,9 persen di perusahaan India. Dewan direksi Union Carbide India Ltd, termasuk salah satu top manager dari induk Union Carbide Corporation di Amerika Serikat dan empat manajer dari anak perusahaan lain Union Carbide, berbasis di Hongkong. Laporan dari perusahaan India teratur ditinjau oleh para manajer di Danbury, yang memiliki kewenangan untuk melakukan pengawasan keuangan dan teknis atas Union Carbide India Ltd, meskipun rincian sehari-hari dibiarkan para manajer India, manajer Amerika dikendalikan anggaran , menetapkan kebijakan utama dan mengeluarkan perintah teknis untuk mengoperasikan dan memelihara tanaman.

Sebelum tragedi ini, anak perusahaan India telah melakukan buruk. Dalam upaya untuk mengandung kerugian tahunan sebesar $ 4 juta dari tanaman manajer tidak menguntungkan perusahaan lokal telah intiated biaya beberapa program pemotongan. Hanya setahun sebelumnya, jumlah operator peralatan pada setiap shift telah berkurang 12-5; moral dan banyak menjatuhkan operator terbaik berhenti dan digantikan dengan pekerja yang pendidikan di bawah yang dibutuhkan oleh mauals perusahaan. Walaupun Warren Anderson dan lain Union Carbide Corporation (AS) manajer bersikeras bahwa tanggung jawab untuk operasi pabrik beristirahat dengan manajer India setempat, mereka bergegas untuk mengatakan bahwa semua tindakan pemotongan biaya telah dibenarkan.

Dua tahun sebelum bencana, para manajer Amerika telah mengirim tiga insinyur dari Amerika Serikat untuk survei pabrik dan sebagai hasilnya, telah mengatakan kepada manajer India untuk memperbaiki kekurangan sepuluh besar di peralatan keselamatan dan prosedur. Para manajer India telah menulis kembali bahwa masalah dikoreksi. "Kita tidak punya alasan untuk percaya bahwa apa yang diwakili kepada kita oleh Union Carbide India Ltd, pada kenyataannya tidak terjadi," kata manajer AS. Para manajer AS telah dianggap gagal menutup pabrik tahun sebelumnya, namun kota offials India dan negara telah meminta bahwa perusahaan tetap terbuka untuk menjaga pekerjaan dari ribuan pekerja di pabrik dan industri lokal independen.


Quitions:
1. Apa isu-isu etis yang dikemukakan oleh kasus ini?
2. Apakah doktrin hukum "perseroan terbatas" berlaku untuk melindungi para pemegang saham Union Carbide Corporation (US)?
3. Apakah operasi India, yang sedang diawasi oleh para manajer Union Carbide Corporation (US) sesuai dengan standar hukum atau moral atau etika?
Jawab :
1. - Anderson, yang telah dipenjara sebentar oleh pemerintah India atas tuduhan "kelalaian dan tanggung jawab pidana korporasi", telah mencurahkan semua perhatiannya terhadap masalah perusahaan menjamurnya pengumuman menyangkut rincian lengkap negotations dengan pejabat di pemerintah India: mereka telah ditolak sebagai tidak memadai sekitar $ 200 juta sebagai kompensasi atas kematian orang $ 2.000 dan luka-luka 200.000 orang lain, yang disebabkan pada bulan Desember 1984 oleh seorang beracun kebocoran gas metil isocyanate dari sebuah pabrik pestisida Union Carbide yang terletak di Bhopal, India.
- Para analis memperkirakan perusahaan akan dipaksa menjadi bangkrut. Ironisnya, serikat Garbide pabrik di Bhopal telah kehilangan uang untuk beberapa tahun dan Anderson dianggap menutupnya.

2. Berlaku. Tetapi sebelum tragedi ini, anak perusahaan India telah melakukan buruk. Dalam upaya untuk mengandung kerugian tahunan sebesar $ 4 juta dari tanaman manajer tidak menguntungkan perusahaan lokal telah intiated biaya beberapa program pemotongan.

3. Tidak, jumlah operator peralatan pada setiap shift telah berkurang 12-5; moral dan banyak menjatuhkan operator terbaik berhenti dan digantikan dengan pekerja yang pendidikan di bawah yang dibutuhkan oleh mauals perusahaan. Para manajer AS telah dianggap gagal menutup pabrik tahun sebelumnya, namun kota offials India dan negara telah meminta bahwa perusahaan tetap terbuka untuk menjaga pekerjaan dari ribuan pekerja di pabrik dan industri lokal independen.

Sabtu, 06 November 2010

The Big four Auditor

KPMG adalah salah satu perusahaan jasa profesional terbesar di dunia. KPMG mempekerjakan 104.000 orang dalam partnership global menyebar di 144 negara. Pendapatan komposit dari anggota KPMG pada 2005 adalah US$15,7 milyar. KPMG memiliki tiga jalur layanan: audit, pajak, dan penasehat. KPMG adalah salah satu anggota the Big Four auditors, bersama dengan PricewaterhouseCoopers, Ernst & Young dan Deloitte.

Setiap perusahaan nasional KPMG adalah sebuah badan legal independen dan merupakan anggota dari KPMG internasional, perusahaan Swiss Vereinyang bermarkas besar di Belanda. Pada awal 2005, perusahaan anggotanya di AS, KPMG LLP, dituduh oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat atas penipuan dalam memasarkan perlindungan pajak yang menyimpang dari hukum. Dalam suatu kesepakatan, KPMG LLP mengakui telah berbuat kejahatan dengan menciptakan perlindungan pajak palsu untuk menolong klien-kliennya yang kaya untuk menghindari pajak sebesar $2.5 milyar dan setuju untuk membayar hukuman denda sebesar $456 juta. KPMG LLP tidak akan menghadapi tuntutan hukum atas perbuatan kriminal ini selama ia setuju dengan syarat-syarat dalam kesepakatan dengan pemerintah.

KPMG International dipimpin oleh Michael D.V. Rake, Ketua, Mitra Senior KPMG di Britania Raya; Michael P. Wareing, CEO, Mitra KPMG di Britania Raya; John B. Harrison, Ketua-Wilayah Asia Pasifik, Mitra KPMG di RRT dan Hong Kong; Timothy P. Flynn, Ketua-Wilayah Amerika, Ketua KPMG di Amerika Serikat; Ben van der Veer, Ketua-Wilayah Eropa, Timur Tengah dan Afrika, Ketua KPMG di Belanda.

Deloitte Touche Tohmatsu (juga terkenal dengan merek Deloitte) adalah urutan kedua terbesar di dunia dalam bidang jasa profesional setelahPricewaterhouseCoopers dan merupakan anggota dari the Big Four auditors, sebuah kelompok kantor akuntan internasional terbesar di dunia. Dalam tahun 2004, dengan 16,4 miliar dolar Amerika Serikat, mereka merupakan yang terbesar di antara the Big Four auditors dalam hal penghasilan. Sebagai tambahan dari jasa akuntansi, Deloitte adalah satu dari kantor penasehat bisnis yang terbesar di dunia yang menawarkan jasa manajemen strategik dan operasional pada perusahaan-perusahaan dalam Fortune 500.

Sebelumnya, kantor ini dikenal dengan nama Deloitte & Touche yang terbentuk karena bergabungnya Touche Ross dan Deloitte Haskins & Sells (di luar Kerajaan Inggris) pada tahun 1990. Dalam tahun 1993, kantor internasional mengubah namanya menjadi Deloitte Touche Tohmatsu, nama yang ketiga berasal dari kantor Tohmatsu & Co, yang bergabung dengan Touche Ross dalam tahun 1975. Nama kantor ini merupakan gabungan nama William Welch Deloitte, George Touche, dan Panglima Nobuzo Tohmatsu. Nama Deloitte adalah nama tertua yang terus-menerus digunakan dalam profesi akuntansi. Deloitte Touche Tohmatsu berbentuk hukum Swiss Verein, suatu organisasi keanggotaan berdasarkan Undang-undang Sipil Swiss (Swiss Civil Code) dimana setiap anggotanya merupakan badan hukum tersendiri dan independen. Kantor pusat globalnya berkedudukan di Manhattan, New York.

Menurut website-nya, sampai tahun 2004, Deloitte mempekerjakan 115.000 profesional pada hampir 150 negara, menawarkan jasa audit, perpajakan, konsultansi dan penasehat keuangan kepada lebih dari separuh jumlah perusahaan terbesar di dunia.

Deloitte di Indonesia di wakili oleh Osman Bing Satrio dan Rekan, juga didukung oleh PT. Deloitte Konsultan Indonesia dan Deloitte Tax Service.

Price Waterhouse

Samuel Price, seorang akuntan, mulai praktek di London pada tahun 1849. Dalam tahun 1865 Price membuat persekutuan dengan William Holyland dan Edwin Waterhouse. Sejak tahun 1874kantor ini kemudian dikenal dengan nama Price, Waterhouse & Co. Holyland akhirnya meninggalkan persekutuan itu dan kemudian huruf '& Co' dan koma dihilangkan dari nama kantor tersebut. Di akhir tahun 1800-an, Price Waterhouse mendapat pengakuan sebagai suatu kantor akuntan publik tepercaya. Dengan berkembangnya perdagangan antara Britania Raya dan Amerika Serikat, Price Waterhouse kemudian membuka kantornya di New York dalam tahun 1890, yang kemudian kantor di Amerika ini berkembang dengan sangat pesatnya. Kantor asalnya di Inggris juga membuka banyak kantor di negara-negara Persemakmuran Inggris. Setiap kali mendirikan persekutuan terpisah di setiap negara, setiap sekutu yang diberikan insentif yang baik untuk meluaskan praktek lokalnya. Jadi kegiatan PW di seluruh dunia merupakan suatu gabungan kantor-kantor lokal yang berkembang secara alamiah dibandingkan dengan merupakan hasil dari penggabungan usaha internasional.

Ernst & Young Perusahaan (persekutuan/perserikatan) ini merupakan hasil dari serangkaian merger dari perusahaan-perusahaan pendahulunya. Persekutuan tertua didirikan pada tahun 1849 di Inggris dengan nama Harding & Pullein.[1] Pada tahun itu juga, Frederick Whinney bergabung. Dia kemudian menjadi partner pada tahun 1859. Pada tahun 1894, seiring dengan bergabungnya anak-anaknya, persekutuan tersebut berganti nama menjadi Whinney, Smith & Whinney.[1]

Pada tahun 1903, perusahaan Ernst & Ernst didirikan di Cleveland oleh Alwin dan Theodore Ernst. Pada tahun 1906, Arthur Young & Company didirikan di Chicago oleh Arthur Young.[1]

Pada awal tahun 1924, perusahaan-perusahaan AS tersebut beraliansi dengan perusahaan dari Britania Raya, Young dengan Broad Paterson & Co, dan Ernst dengan Whinney, Smith & Whinney. Pada 1979, Ernst & Whinney terbentuk dan menjadi firma akuntansi keempat terbesar di dunia.[1] Pada tahun 1989, peringkat empat bergabung dengan peringkat lima, Arthur Young, sehingga tercipta Ernst & Young.

Di Indonesia, EY berafiliasi dengan Kantor Akuntan Publik Purwantono, Suherman & Surja (PSS). Klien utama Ernst & Young antara lain Pertamina, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), PT Krakatau Steel & Group, Coca Cola Bottling Indonesia & Indosat


Jumat, 05 November 2010

Corporate social responsibility (CSR)

Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), juga dikenal sebagai tanggung jawab, hati nurani perusahaan, kewarganegaraan perusahaan, bisnis yang bertanggung jawab, bisnis yang bertanggung jawab berkelanjutan (SRB), atau kinerja sosial perusahaan, [1] adalah bentuk peraturan perusahaan sendiri diintegrasikan ke dalam model bisnis.Idealnya, kebijakan CSR akan berfungsi sebagai mekanisme built-in, mengatur diri sendiri dimana bisnis akan memantau dan memastikan dukungan terhadap hukum, standar etika, dan norma-norma internasional. Akibatnya, bisnis akan menerima tanggung jawab atas dampak kegiatannya terhadap lingkungan, konsumen, karyawan, masyarakat, stakeholder dan semua anggota lain dari ruang publik. Selanjutnya, usaha CSR yang berfokus secara proaktif akan mempromosikan kepentingan publik oleh pertumbuhan masyarakat dan mendorong pembangunan, dan sukarela menghilangkan praktek-praktek yang merugikan lingkup publik, terlepas dari legalitas. Pada dasarnya, CSR adalah dimasukkannya sengaja kepentingan publik menjadi perusahaan-pengambilan keputusan, dan menghormati dari triple bottom line: profit orang, planet,.
Praktek CSR banyak diperdebatkan dan dikritik. Para pendukung berpendapat bahwa ada kasus bisnis yang kuat untuk CSR, di perusahaan manfaat dalam berbagai cara oleh operasi dengan perspektif yang lebih luas dan lebih lama daripada langsung mereka sendiri, keuntungan jangka pendek. Kritik berpendapat bahwa CSR mengalihkan perhatian dari peran fundamental ekonomi bisnis; lain berpendapat bahwa itu tidak lebih dari window-dressing dangkal, namun yang lain berpendapat bahwa itu adalah upaya untuk lebih dulu peran pemerintah sebagai pengawas atas perusahaan multinasional yang kuat. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan telah mendefinisi ulang sepanjang tahun. Namun, pada dasarnya adalah judul untuk bantuan untuk misi organisasi serta panduan untuk apa perusahaan singkatan dan akan menjunjung tinggi kepada konsumennya.
Pengembangan etika bisnis adalah salah satu bentuk etika terapan yang meneliti prinsip-prinsip etika dan masalah moral atau etika yang dapat timbul dalam lingkungan bisnis.
Dalam pasar semakin hati nurani yang berfokus pada abad ke-21, permintaan untuk lebih proses bisnis yang etis dan tindakan (dikenal sebagai ethicism) meningkat.Secara bersamaan, tekanan diterapkan pada industri untuk meningkatkan etika bisnis melalui inisiatif publik baru dan hukum (misalnya pajak yang lebih tinggi jalan Inggris untuk kendaraan yang lebih tinggi-emisi).
Etika bisnis dapat baik normatif dan disiplin deskriptif. Sebagai praktek perusahaan dan spesialisasi karir, bidang ini terutama normatif. Dalam akademisi, pendekatan deskriptif juga diambil. Jangkauan dan kuantitas masalah bisnis etika mencerminkan sejauh mana bisnis dianggap bertentangan dengan nilai-nilai sosial non-ekonomi.Secara historis, ketertarikan pada etika bisnis akselerasi secara dramatis selama tahun 1980 dan 1990, baik di dalam perusahaan besar dan dalam akademisi.Sebagai contoh, saat ini website perusahaan yang paling besar memberikan tekanan pada komitmen untuk mempromosikan nilai-nilai sosial non-ekonomi di bawah berbagai pos (misalnya kode etik, charter tanggung jawab sosial). Dalam beberapa kasus, perusahaan telah kembali nilai-nilai inti merek mereka dalam terang pertimbangan etika bisnis (misalnya BP "di luar minyak bumi" kemiringan lingkungan).
The "CSR" istilah masuk untuk umum digunakan pada awal tahun 1970, setelah banyak perusahaan multinasional terbentuk, meskipun itu jarang disingkat. Istilah stakeholder, yang berarti orang pada siapa kegiatan organisasi memiliki dampak, digunakan untuk menggambarkan pemilik perusahaan di luar pemegang saham sebagai hasil dari sebuah buku yang berpengaruh oleh R Freeman pada tahun 1984. [2]
ISO 26000 adalah standar internasional yang diakui untuk CSR (saat ini Draft Standar Internasional). organisasi sektor publik (PBB misalnya) mematuhi triple bottom line (TBL). Sudah diterima secara luas bahwa CSR menganut prinsip-prinsip yang sama tetapi dengan tidak ada tindakan formal undang-undang. PBB telah mengembangkan Prinsip untuk Investasi Bertanggung jawab sebagai pedoman untuk investasi entitas.
Sumber : Wikipedia

Selasa, 19 Oktober 2010

10 TIPS MENDONGKRAK BISNIS ANDA!

Berikut adalah 10 cara untuk mengukuhkan keputusan pembelian yang telah dibuat dan memulai hubungan bisnis jangka panjang dengan pelanggan baru Anda:

Tips 1:
Hubungi kembali pelanggan-pelanggan baru Anda tersebut sehari setelah pembelian produk dan jasa Anda. Ungkapkan kembali betapa senangnya Anda bahwa mereka sekarang adalah pelanggan dari produk dan jasa Anda dan betapa Anda mengharapkankan bahwa produk dan jasa tersebut memang benar menguntungkan bagi mereka. Anda bisa menghubungi pelanggan-pelanggan baru Anda tersebut dengan telepon atau e-mail tergantung dari jenis bisnis Anda dan mungkin produk dan jasa yang dibeli.

Tips 2:
Ceritakan mengenai pelanggan lainnya yang telah membeli produk dan jasa Anda dan betapa puasnya mereka saat ini.

Tips 3:
Kirim ucapan kartu terima kasih karena telah menjadi pelanggan Anda.

Tips 4:
Ajari pelanggan baru Anda perihal prospek dari produk dan jasa Anda di masa yang akan datang. Berikan kepada mereka penjelasan yang singkat, jelas, dan padat perihal apa yang seharusnya mereka lakukan paska pembelian dan apa yang akan Anda lakukan sebagai penjual untuk menjamin kenyamanan mereka terhadapa produk dan jasa Anda.

Tips 5:
Beritahukan kepada pelanggan baru Anda bagaimana caranya untuk mendapatkan informasi dan bantuan teknis andaikan mereka memiliki pertanyaan atau mendapatkan masalah dari produk dan jasa yang telah mereka beli dari Anda di kemudian hari.

Tips 6:
Apabila Anda sedang mengirimkan produk melalui jasa pihak ketiga (kurir), beritahukan kapan persisnya produk tersebut diberangkatkan dari tempat Anda. Anda pun harus proaktif untuk menanyakan kepada kurir Anda untuk memastikan produk tersebut selamat sampai di tujuan. Apabila bisnis Anda tidak menggunakan telepon sebagai media untuk menghubungkan Anda dengan pelanggan-pelanggan Anda, Anda bisa kirimkan e-mail automatis kepada mereka.

Tips 7:
Sehubungan dengan tip di atas, sediakan suatu sistem dimana pelanggan Anda dapat melacak status pengiriman dari produk Anda tersebut.

Tips 8:
Hubungi kembali pelanggan Anda tersebut seminggu setelah pembelian atau pengiriman untuk memastikan produk tersebut sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Lakukan hal yang sama sebulan setelahnya.

Tips 9:
Simpan e-mail pelanggan-pelanggan Anda dan secara periodik, kirim berita perkembangan seputar bisnis Anda (atau mungkin produk dan jasa baru dari Anda). Lanjutkan hubungan baik Anda dengan pelanggan-pelanggan Anda setelah pembelian dilakukan dan jangan pernah berhenti.

Tips 10:
Beritahukan kepada pelanggan-pelanggan Anda saat ini seputar penawaran terbaru dan diskon special dari waktu ke waktu. Biarkan mereka tahu bahwa ada sesuatu yang spesial dengan menjadi pelanggan Anda. Pelanggan-pelanggan Anda saat ini seperti orang dalam dengan akses khusus dan ketika mereka puas dengan kinerja Anda, mereka tak akan segan-segan memberitahukan hal tersebut kepada yang lainnya.

Itulah 10 tips dari penulis kepada pebisnis lainnya yang saat ini sedang menjalankan usaha mereka dengan gigih. Ingatlah selalu bahwa kesan pertama memegang peranan penting dalam sebuah bisnis, sama pentingnya di kehidupan sosial kita. Dan memastikan bahwa pelanggan-pelanggan Anda terintegrasi dengan sistem pendukung penjualan yang telah Anda buat dan meyakinkan mereka perihal keputusan pembelian yang telah dilakukan sangatlah penting untuk kesuksesan bisnis Anda di masa yang akan datang. Salam sukses!
Sumber : by JHANGHIZ Kaskus

Senin, 11 Oktober 2010

Taiwan cekal Produk Indomie,permen dan Gula


Taiwan Juga Cekal Permen dan Gula RI

Senin, 11 Oktober 2010 | 19:11 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Rupanya tidak hanya mi instan yang tak bisa masuk Taiwan lantaran mengandung bahan pengawet. Gula merah dan permen merek tertentu dari Indonesia juga dilarang masuk Taiwan. Tudingannya sama saja, yaitu mengandung bahan berbahaya.

“Untuk gula merah ditemukan mengandung pemutih sehingga tidak bisa masuk Taiwan,” kata Bambang Mulyatno, Kepala Bidang Perdagangan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) untuk Taipei di sela-sela rapat kerja di Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (11/10/2010). Adapun untuk permen, pihak Departemen Kesehatan Taiwan juga menemukan adanya bahan berbahaya yang tidak bisa dikonsumsi oleh masyarakat Taiwan.

Temuan kandungan pemutih pada gula merah dan permen yang bermasalah tersebut pernah terjadi sebelumnya. Langkah penyelesaiannya, kedua negara tengah melangsungkan tahap konsultasi. “Mereka (otoritas berwenang Taiwan) sudah kirim pertanyaan dan juga sudah kami jawab. Baru sebatas tanya-jawab seperti ini yang dilakukan,” ungkap Bambang yang datang ke Indonesia untuk menghadiri rapat kerja di DPR tersebut.

Untuk menghadapi tudingan Taiwan ini, Bambang mengimbau produsen makanan dan minuman agar mengatur barisan. Ia juga meminta agar pelaku usaha pro-aktif dan mau saling bekerja sama untuk menyelesaikan kasus temuan bahan berbahaya pada makanan yang diekspor ke Taiwan tersebut.

“Dibutuhkan keseriusan, termasuk produsen dan asosiasi juga, serta pihak yang berkompeten untuk menindaklanjutinya,” ungkap Bambang.
http://bisniskeuangan.kompas.com/rea....dan.Gula.RI-8
menurut saya kurang aktif nya pemerintah dalam menagani Produk2 indonesia yang di cekal seperti di cina dan di taiwan dan kinerja BPOM harus bisa memberikan rekomendasi bahwa produk tersebut tidak ada bahan dan zat yang berbahaya..karena indomie merupakan salah satu produk yang di sukai kosumen

CURICULUM VITAE

CURICULUM VITAE


Data Pribadi

Nama : Riantono Pribadi
Tempat/Tanggal Lahir : Depok.09 Agustus 1989
Jenis Kelamin : laki-laki
Agama : Islam
Status : Belum Menikah
Kebangsaan : Indonesia
Alamat : Jl.nyamuk No. 46 Pondok jaya
Rt 07 Rw 06 Pancoran Mas Depok
Telepon : 085692174099

Pendidikan Formal

2007 – Sekarang Universitas Gunadarma
2004 – 2007 SMU NEGERI 05 DEPOK
2001 – 2004 SMP NEGERI 09 DEPOK
1995 –2001 SDN DEPOK 2


Dengan ini, saya menyatakan informasi di atas benar dan dapat dipertanggung jawabkan.
Hormat Saya,





(Riantono Pribadi)

Minggu, 03 Oktober 2010

Etika profesi akuntansi

Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia dimaksudkan sebagai panduan dan aturan bagi seluruh anggota, baik yang berpraktik sebagai akuntan publik, bekerja di lingkungan dunia usaha, pada instansi pemerintah, maupun di lingkungan dunia pendidikan dalam pemenuhan tanggung-jawab profesionalnya.

Tujuan profesi akuntansi adalah memenuhi tanggung-jawabnya dengan standar profesionalisme tertinggi, mencapai tingkat kinerja tertinggi, dengan orientasi kepada kepentingan publik. Untuk mencapai tujuan terse but terdapat empat kebutuhan dasar yang harus dipenuhi:

* Kredibilitas. Masyarakat membutuhkan kredibilitas informasi dan sistem informasi.
* Profesionalisme. Diperlukan individu yang dengan jelas dapat diidentifikasikan oleh pemakai jasa Akuntan sebagai profesional di bidang akuntansi.
* Kualitas Jasa. Terdapatnya keyakinan bahwa semua jasa yang diperoleh dari akuntan diberikan dengan standar kinerja tertinggi.
* Kepercayaan. Pemakai jasa akuntan harus dapat merasa yakin bahwa terdapat kerangka etika profesional yang melandasi pemberian jasa oleh akuntan.

Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia terdiri dari tiga bagian:

(1) Prinsip Etika,

(2) Aturan Etika, dan

(3) Interpretasi Aturan Etika.

Prinsip Etika memberikan kerangka dasar bagi Aturan Etika, yang mengatur pelaksanaan pemberian jasa profesional oleh anggota. Prinsip Etika disahkan oleh Kongres dan berlaku bagi seluruh anggota, sedangkan Aturan Etika disahkan oleh Rapat Anggota Himpunan dan hanya mengikat anggota Himpunan yang bersangkutan. Interpretasi Aturan Etika merupakan interpretasi yang dikeluarkan oleh Badan yang dibentuk oleh Himpunan setelah memperhatikan tanggapan dari anggota, dan pihak-pihak berkepentingan lainnya, sebagai panduan dalam penerapan Aturan Etika, tanpa dimaksudkan untuk membatasi lingkup dan penerapannya.

Pernyataan Etika Profesi yang berlaku saat ini dapat dipakai sebagai Interpretasi dan atau Aturan Etika sampai dikeluarkannya aturan dan interpretasi baru untuk menggantikannya.

Kepatuhan

Kepatuhan terhadap Kode Etik, seperti juga dengan semua standar dalam masyarakat terbuka, tergantung terutama sekali pada pemahaman dan tindakan sukarela anggota. Di samping itu, kepatuhan anggota juga ditentukan oleh adanya pemaksaan oleh sesama anggota dan oleh opini publik, dan pada akhirnya oleh adanya mekanisme pemrosesan pelanggaran Kode Etik oleh organisasi, apabila diperlukan, terhadap anggota yang tidak menaatinya.

Jika perlu, anggota juga harus memperhatikan standar etik yang ditetapkan oleh badan pemerintahan yang mengatur bisnis klien atau menggunakan laporannya untuk mengevaluasi kepatuhan klien terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kode etik profesi akuntansi

Mukadimah

01. Keanggotaan dalam Ikatan Akuntan Indonesia bersifat sukarela. Dengan menjadi anggota, seorang akuntan mempunyai kewajiban untuk menjaga disiplin diri di atas dan melebihi yang disyaratkan oleh hukum clan peraturan.

02. Prinsip Etika Profesi dalam Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia menyatakan pengakuan profesi akan tanggungjawabnya kepada publik, pemakai jasa akuntan, dan rekan. Prinsip ini memandu anggota dalam memenuhi tanggung-jawab profesionalnya dan merupakan landasan dasar perilaku etika dan perilaku profesionalnya. Prinsip ini meminta komitmen untuk berperilaku terhormat, bahkan dengan pengorbanan keuntungan pribadi

Prinsip Pertama – Tanggung Jawab Prolesi

Dalam melaksanakan tanggung-jawabnya sebagai profesional setiap anggota harus senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan profesional dalam semua kegiatan yang dilakukannya.

01. Sebagai profesional, anggota mempunyai peran penting dalam masyarakat. Sejalan dengan peranan tersebut, anggota mempunyai tanggung jawab kepada semua pemakai jasa profesional mereka. Anggota juga harus selalu bertanggung jawab untuk bekerja sarna dengan sesama anggota untuk mengembangkan profesi akuntansi, memelihara kepercayaan masyarakat, dan menjalankan tanggung-jawab profesi dalam mengatur dirinya sendiri. Usaha kolektif semua anggota diperlukan untuk memelihara dan meningkatkan tradisi profesi.

Prinsip Kedua – Kepentingan Publik

Setiap anggota berkewajiban untuk senantiasa bertindak dalam kerangka pelayanan kepada publik, menghormati kepercayaan publik, dan menunjukkan komitmen atas profesionalisme.

01. Satu ciri utama dari suatu profesi adalah penerimaan tanggung-jawab kepada publik. Profesi akuntan memegang peranan yang penting di masyarakat, di mana publik dari profesi akuntan yang terdiri dari klien, pemberi kredit, pemerintah, pemberi kerja, pegawai, investor, dunia bisnis dan keuangan, dan pihak lainnya bergantung kepacla obyektivitas dan integritas akuntan dalam memelihara berjalannya fungsi bisnis secara tertib. Ketergantungan ini menimbulkan tanggung-jawab akuntan terhadap kepentingan publik. Kepentingan publik didefinisikan sebagai kepentingan masyarakat dan institusi yang dilayani anggota secara keseluruhan. Ketergantungan ini menyebabkan sikap dan tingkah laku akuntan dalam menyediakan jasanya mempengaruhi kesejahteraan ekonomi masyarakat dan negara.

02. Profesi akuntan dapat tetap berada pada posisi yang penting ini hanya dengan terus menerus memberikan jasa yang unik ini pada tingkat yang menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat dipegang teguh. Kepentingan utama profesi akuntan adalah untuk membuat pemakai jasa akuntan paham bahwa jasa akuntan dilakukan dengan tingkat prestasi tertinggi dan sesuai dengan persyaratan etika yang diperlukan untuk mencapai tingkat prestasi tersebut.

03. Dalam mememuhi tanggung-jawab profesionalnya, anggota mungkin menghadapi tekanan yang saling berbenturan dengan pihak-pihak yang berkepentingan. Dalam mengatasi benturan ini, anggota harus bertindak dengan penuh integritar, dengan suatu keyakinan bahwa apabila anggota memenuhi kewajibannya kepada publik, maka kepentingan penerima jasa terlayani dengan sebaik-baiknya.

04. Mereka yang memperoleh pelayanan dari anggota mengharapkan anggota untuk memenuhi tanggungjawabnya dengan integritas, obyektivitas, keseksamaan profesional, dan kepentingan untuk melayani publik. Anggota diharapkan untuk memberikan jasa berkualitas, mengenakan imbalan jasa yang pantas, serta menawarkan berbagai jasa, semuanya dilakukan dengan tingkat profesionalisme yang konsisten dengan Prinsip Etika Profesi ini.

05. Semua anggota mengikat dirinya untuk menghormati kepercayaan publik. Atas kepercayaan yang diberikan publik kepadanya, anggota harus secara terus-menerus menunjukkan dedikasi mereka untuk mencapai profesionalisme yang tinggi.

06. Tanggung-jawab seorang akuntan tidak semata-mata untuk memenuhi kebutuhan klien individual atau pemberi kerja. Dalam melaksanakan tugasnya seorang akuntan harus mengikuti standar profesi yang dititik-beratkan pada kepentingan publik, misalnya:
auditor independen membantu memelihara integritas dan efisiensi dari laporan keuangan yang disajikan kepada lembaga keuangan untuk mendukung pemberian pinjaman dan kepada pemegang saham untuk memperoleh modal;
eksekutif keuangan bekerja di berbagai bidang akuntansi manajemen dalam organisasi dan memberikan kontribusi terhadap efisiensi dan efektivitas dari penggunaan sumber daya organisasi;
auditor intern memberikan keyakinan ten tang sistem pengendalian internal yang baik untuk meningkatkan keandalan informasi keuangan dari pemberi kerja kepada pihak luar.
ahli pajak membantu membangun kepercayaan dan efisiensi serta penerapan yang adil dari sistem pajak; dan
konsultan manajemen mempunyai tanggung-jawab terhadap kepentingan umum dalam membantu pembuatan keputusan manajemen yang baik.

Prinsip Ketiga – Integritas

Untuk memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik, setiap anggota harus memenuhi tanggung jawab profesionalnya dengan integritas setinggi mungkin.

01. Integritas adalah suatu elemen karakter yang mendasari timbulnya pengakuan profesional. Integritas merupakan kualitas yang melandasi kepercayaan publik dan merupakan patokan (benchmark) bagi anggota dalam menguji semua keputusan yang diambilnya.

02. Integritas mengharuskan seorang anggota untuk, antara lain, bersikap jujur dan berterus terang tanpa harus mengorbankan rahasia penerima jasa. Pelayanan dan kepercayaan publik tidak boleh dikalahkan oleh keuntungan pribadi. Integritas dapat menerima kesalahan yang tidak disengaja dan perbedaan pendapat yang jujur, tetapi tidak dapat menerima kecurangan atau peniadaan prinsip.

03. Integritas diukur dalam bentuk apa yang benar dan adil. Dalam hal tidak terdapat aturan, standar, panduan khusus atau dalam menghadapi pendapat yang bertentangan, anggota harus menguji keputusan atau perbuatannya dengan bertanya apakah anggota telah melakukan apa yang seorang berintegritas akan lakukan dan apakah anggota telah menjaga integritas dirinya. Integritas mengharuskan anggota untuk menaati baik bentuk maupun jiwa standar teknis dan etika.

04. Integritas juga mengharuskan anggota untuk mengikuti prinsip obyektivitas dan kehati-hatian profesional.

Prinsip Keempat – Obyektivitas

Setiap anggota harus menjaga obyektivitasnya dan bebas dari benturan kepentingan dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya.

01. Obyektivitas adalah suatu kualitas yang memberikan nilai atas jasa yang diberikan anggota. Prinsip obyektivitas mengharuskan anggota bersikap adil, tidak memihak, jujur secara intelektual, tidak berprasangka atau bias, serta bebas dari benturan kepentingan atau berada di bawah pengaruh pihak lain.

02. Anggota bekerja dalam berbagai kapasitas yang berbeda dan harus menunjukkan obyektivitas mereka dalam berbagai situasi. Anggota dalam praktik publik memberikan jasa atestasi, perpajakan, serta konsultasi manajemen. Anggota yang lain menyiapkan laporan keuangan sebagai seorang bawahan, melakukan jasa audit internal dan bekerja dalam kapasitas keuangan dan manajemennya di industri, pendidikan dan pemerintahan. Mereka juga mendidik dan melatih orang-orang yang ingin masuk ke dalam profesi. Apapun jasa atau kapasitasnya, anggota harus melindungi integritas pekerjaannya dan memelihara obyektivitas.

03. Dalam menghadapi situasi dan praktik yang secara spesifik berhubungan dengan aturan etika sehubungan dengan obyektivitas, pertimbangan yang cukup harus diberikan terhadap faktor-faktor berikut:

a. Adakalanya anggota dihadapkan kepada situasi yang memungkinkan mereka menerima tekanan-tekanan yang diberikan kepadanya. Tekanan ini dapat mengganggu obyektivitasnya.

b. Adalah tidak praktis untuk menyatakan dan menggambarkan semua situasi di mana tekanan-tekanan ini mungkin terjadi. Ukuran kewajaran (reasonableness) harus digunakan dalam menentukan standar untuk mengindentifikasi hubungan yang mungkin atau kelihatan dapat merusak obyektivitas anggota.

c. Hubungan-hubungan yang memungkinkan prasangka, bias atau pengaruh lainnya untuk melanggar obyektivitas harus dihindari.

d. Anggota memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa orang-orang yang terilbat dalam pemberian jasa profesional mematuhi prinsip obyektivitas.

e. Anggota tidak boleh menerima atau menawarkan hadiah atau entertainment yang dipercaya dapat menimbulkan pengaruh yang tidak pantas terhadap pertimbangan profesional mereka atau terhadap orang-orang yang berhubungan dengan mereka. Anggota harus menghindari situasi-situasi yang dapat membuat posisi profesional mereka ternoda.

Prinsip Kelima - Kompetensi dan Kehati-hatian Profesional

Setiap anggota harus melaksanakan jasa profesionalnya tkngan kehati-hatian, kompetensi dan ketekunan, serta mempunyai kewajiban untuk mempertahankan pengetahuan dan keterampilan profesional pada tingkat yang diperlukan untuk memastikan bahwa klien atau pemberi kerja memperoleh matifaat dari jasa profesional yang kompeten berdasarkan perkembangan praktik, legislasi dan teknik yang paling mutakhir.

01. Kehati-hatian profesional mengharuskan anggota untuk memenuhi tanggung jawab profesionalnya dengan kompetensi dan ketekunan. Hal ini mengandung arti bahwa anggota mempunyai kewajiban untuk melaksanakan jasa profesional dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuannya, derni kepentingan pengguna jasa dan konsisten dengan tanggung-jawab profesi kepada publik.

02. Kompetensi diperoleh melalui pendidikan dan pengalaman. Anggota seyogyanya tidak menggambarkan dirinya mernilki keahlian atau pengalaman yang tidak mereka punyai. Dalam semua penugasan dan dalam semua tanggung-jawabnya, setiap anggota harus melakukan upaya untuk mencapai tingkatan kompetensi yang akan meyakinkan bahwa kualitas jasa yang diberikan memenuhi tingkatan profesionalisme tinggi seperti disyaratkan oleh Prinsip Etika. Kompetensi profesional dapat dibagi menjadi 2 (dua) fase yang terpisah:

a. Pencapaian Kompetensi Profesional. Pencapaian kompetensi profesional pada awalnya memerlukan standar pendidikan umum yang tinggi, diikuti oleh pendidikan khusus, pelatihan dan ujian profesional dalam subyek-subyek yang relevan, dan pengalaman kerja. Hal ini harus menjadi pola pengembangan yang normal untuk anggota.

b. Pemeliharaan Kompetensi Profesional.
Kompetensi harus dipelihara dan dijaga melalui kornitmen untuk belajar dan melakukan peningkatan profesional secara berkesinambungan selama kehidupan profesional anggota.
Pemeliharaan kompetensi profesional memerlukan kesadaran untuk terus mengikuti perkembangan profesi akuntansi, termasuk di antaranya pernyataan-pernyataan akuntansi, auditing dan peraturan lainnya, baik nasional maupun internasional yang relevan.
Anggota harus menerapkan suatu program yang dirancang untuk memastikan terdapatnya kendali mutu atas pelaksanaan jasa profesional yang konsisten dengan standar nasional dan internasional.

03. Kompetensi menunjukkan terdapatnya pencapaian dan pemeliharaan suatu tingkatan pemahaman dan pengetahuan yang memungkinkan seorang anggota untuk memberikan jasa dengan kemudahan dan kecerdikan. Dalam hal penugasan profesional melebihi kompetensi anggota atau perusahaan, anggota wajib melakukan konsultasi atau menyerahkan klien kepada pihak lain yang lebih kompeten. Setiap anggota bertanggung-jawab untuk menentukan kompetensi masing-masing atau menilai apakah pendidikan, pengalaman dan pertimbangan yang diperlukan memadai untuk tanggung-jawab yang harus dipenuhinya.

04. Anggota harus tekun dalam memenuhi tanggung-jawabnya kepada penerima jasa dan publik. Ketekunan mengandung arti pemenuhan tanggung-jawab untuk memberikan jasa dengan segera dan berhati-hati, sempurna dan mematuhi standar teknis dan etika yang berlaku.

05. Kehati-hatian profesional mengharuskan anggota untuk merencanakan dan mengawasi secara seksama setiap kegiatan profesional yang menjadi tanggung-jawabnya.

Prinsip Keenam – Kerahasiaan

Setiap anggota harus, menghormati leerahasiaan informas iyang diperoleh selama melakukan jasa profesional dan tidak boleh memakai atau mengungkapkan informasi tersebut tanpa persetujuan, kecuali bila ada hak atau kewajiban profesional atau hukum untuk mengungkapkannya

01. Anggota mempunyai kewajiban untuk menghormati kerahasiaan informasi tentang klien atau pemberi kerja yang diperoleh melalui jasa profesional yang diberikannya. Kewajiban kerahasiaan berlanjut bahkan setelah hubungan antara anggota dan klien atau pemberi kerja berakhir.

02. Kerahasiaan harus dijaga oleh anggota kecuali jika persetujuan khusus telah diberikan atau terdapat kewajiban legal atau profesional untuk mengungkapkan informasi.

03. Anggota mempunyai kewajiban untuk memastikan bahwa staf di bawah pengawasannya dan orang-orang yang diminta nasihat dan bantuannya menghormati prinsip kerahasiaan.

04. Kerahasiaan tidaklah semata-mata masalah pengungkapan informasi. Kerahasiaan juga mengharuskan anggota yang memperoleh informasi selama melakukan jasa profesional tidak menggunakan atau terlihat menggunakan informasi terse but untuk keuntungan pribadi atau keuntungan pihak ketiga.

05. Anggota yang mempunyai akses terhadap informasi rahasia ten tang penerima jasa tidak boleh mengungkapkannya ke publik. Karena itu, anggota tidak boleh membuat pengungkapan yang tidak disetujui (unauthorized disclosure) kepada orang lain. Hal ini tidak berlaku untuk pengungkapan informasi dengan tujuan memenuhi tanggung-jawab anggota berdasarkan standar profesional.

06. Kepentingan umum dan profesi menuntut bahwa standar profesi yang berhubungan dengan kerahasiaan didefinisikan dan bahwa terdapat panduan mengenai sifat dan luas kewajiban kerahasiaan serta mengenai berbagai keadaan di mana informasi yang diperoleh selama melakukan jasa profesional dapat atau perlu diungkapkan.

07. Berikut ini adalah contoh hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam menentukan sejauh mana informasi rahasia dapat diungkapkan.

a. Apabila pengungkapan diizinkan. Jika persetujuan untuk mengungkapkan diberikan oleh penerima jasa, kepentingan semua pihak termasuk pihak ketiga yang kepentingannya dapat terpengaruh harus dipertimbangkan.

b. Pengungkapan diharuskan oleh hukum. Beberapa contoh di mana anggota diharuskan oleh hukum untuk mengungkapkan informasi rahasia adalah:
untuk menghasilkan dokumen atau memberikan bukti dalam proses hukum; dan
untuk mengungkapkan adanya pelanggaran hukum kepada publik.

c. Ketika ada kewajiban atau hak profesional untuk mengungkapkan:
untuk mematuhi standar teknis dan aturan etika; pengungkapan seperti itu tidak bertentangan dengan prinsip etika ini;
untuk melindungi kepentingan profesional anggota dalam sidang pengadilan;
untuk menaati peneleahan mutu (atau penelaahan sejawat) IAI atau badan profesionallainnya;.dan . untuk menanggapi permintaan atau investigasi oleh IAI atau badan pengatur.

Prinsip Ketujuh – Perilaku Profesional

Setiap anggota harus berperilaku yang konsisten dengan reputasi profesi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan profesi:

01. Kewajiban untuk menjauhi tingkah laku yang dapat mendiskreditkan profesi hams dipenuhi oleh anggota sebagai perwujudan tanggung-jawabnya kepada penerima jasa, pihak ketiga, anggota yang lain, staf, pemberi kerja dan masyarakat umum.

Prinsip Kedelapan - Standar Teknis

Setiap anggota harus melaksanakan jasa profesionalnya sesuai dengan standar teknis dan standar proesional yang relevan. Sesuai dengan keahliannya dan dengan berhati-hati, anggota mempunyai kewajiban untuk melaksanakan penugasan dari penerima jasa selama penugasan tersebut sejalan dengan prinsip integritas dan obyektivitas.

01. Standar teknis dan standar profesional yang hams ditaati anggota adalah standar yang dikeluarkan oleh lkatan Akuntan Indonesia, International Federation of Accountants, badan pengatur, dan peraturan perundang-undangan yang relevan.

Minggu, 06 Juni 2010

Rossi Dipastikan Absen di GP Italia

MUGELLO – Valentino Rossi mengalami patah tulang kering bagian kanan saat menjalani Free Practise II, Sabtu (5/6/2010), di Muggello. Pembalap Fiat Yamah itu dipastikan kehilangan kesempatan untuk bisa mengikuti balapan Minggu (6/6/2010).

Kronologisnya, Rossi mendarat tak sempurna dengan kaki kanannya dan membuatnya merasa kesakitan yang luar biasa. Insiden ini menyebabkan Rossi mengalami patah tulang kering bagian kanan yang cukup serius.

Diketahui sebelumnya pembalap asal Italia itu sedang menjalani proses pemulihan cedera bahunya akibat kecelakaan motorcross pada April lalu. Hari ini The Doctor kembali mengalami kecelakaan yang lebih serius dan memupuskan harapannya untuk menyabet juara GP Italia.

Pihak tim Fiat Yamaha pun langsung memberikan konfirmasi kepada wartawan mengenai peristiwa ini.

“Valentino menderita patah tulang kering sebelah kanan setelah kecelakaan sesi latihan pagi ini di Mugello. Pembalap juara dunia itu mengalami kecelakaan dengan Fiat Yamaha M1 di turn 13 dan segera dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan x-ray,” ujar pihak tim Fiat Yamaha dikutip Autosport, Sabtu (5/6/2010).

“Untuk informasi selanjutnya akan segera dipublikasikan lebih lanjut setelah ada hasil pemeriksaan dari dokter dan Rossi tidak akan akan mengikuti rangkaian balapan di Italia pekan ini,” tambahnya.

Kehilangan kesempatan mengikuti balapannya karena kecelakaan adalah pengalaman pahit pertama bagi Rossi. Peristiwa ini tentunya akan menjadi peluang bagi rekan setimnya, Jorge Lorenzo, untuk mencetak poin dan menjadi yang tercepat di balapan Minggu nanti.
(wei)
Sumber : http://koranbaru.com/rossi-dipastikan-absen-di-gp-italia

komentar : walaupun valey rossi Cedera saya tetap mendukungmu valey...

Selasa, 01 Juni 2010

KERANJANG KEHIDUPAN...(teruslah semangat Jalani Hidup ini)

Alkisah, di sebuah kerajaan kecil ada seorang Pemuda desa yang jujur dan idealis tengah menanjak karirnya. Setelah beberapa tahun mengabdi, dia di promosikan sebagai pejabat pengawas keuangan kerajaan. Tugas sehari-harinya mengawasi aliran pajak yang masuk ke kas kerajaan.

Sebagai pengawas keuangan, pemuda itu dihormati dan disegani. Namu, pekerjaannya itu memberinya beban dan target berat. Dia harus mengatasi kebocoran keuangan dan menindak pejabat korup. Akibatnya, dia sering mendapat ancaman dan tekanan.

Hati Sang Pemuda mulai gundah dan goyah. “Jabatanku sekarang cukup terpandang, tetapi konsekuensinya sangat berat. Bagaimana mempertahankan jabatan tapi tidak menanggung beban seberat ini?” tanyanya dalam hati.

Setelah merenung dan tidak menemukan jawaban, Pemuda itu menemui seorang Kakek bijaksana di kampung halamannya untuk meminta nasihat.

Kakek bijak itu memberi sebuah keranjang besar. “Ayo, panggul keranjang ini dan ikuti Aku” perintahnya.

Meski awalnya ragu, Pemuda itu mengikuti perintah tadi. Kakek bijak mengajak dia menyusuri jalan-jalan pedesaan. Sambil berjalan, Si Pemuda diminta memasukkan batu-batuan yang berserakan di jalan ke dalam keranjang. Setelah cukup jauh berjalan, keranjang itu hampir di penuhi batu-batuan. Si Pemuda pun mulai tersengal-sengal dan jalannya terseok-seok.

“Apa beban di pundakmu semakin berat?” Kakek bijak bertanya.

“Ya,, pasti lah Kek! Pundak…. pundak Saya mau copot rasanya,” jawab Si Pemuda tersengal-sengal.

Begitu tiba di pohon rindang, Si Kakek meminta Pemuda itu beristirahat dan menaruh keranjangnya.

“Keranjang dan batu-batu itu hampir sama seperti kehidupanmu saat ini. Saat lahir, Engkau sama seperti keranjang kosong. Lalu dalam perjalanan hidupmu, kau pungut apa pun yang engkau temukan atau inginkan, lalu memasukkan ke keranjang kehidupanmu. Termasuk keluarga, pekerjaan, tanggung jawab dan idealisme. Semua ada ‘harganya’. Semakin jauh perjalanan hidupmu, semakin berat keranjang kehidupanmu,” jelas Si Kakek panjang lebar.

“Bagaimana supaya keranjangku bisa lebih ringan, Kek?” tanya Si Pemuda.

Bukannya menjawab, si Kakek malah bertanya, “Maukah kamu meninggalkan semua yang dimiliki saat ini, seperti keluarga, jabatan, idealisme atau mimpi-mimpimu?”

Anak muda itu menggelengkan kepala, “Saya masih punya hasrat besar untuk membersihkan kerajaan dari para koruptor,” jawab Si Pemuda.

“Sepanjang kehidupan, masalah, kesulitan, hambatan, dan tantangan selalu ada. Tidak ada kehidupan tanpa itu semua. Setiap kali kita berhasil melewati suatu masalah, kita tumbuh lebih matang. Lalu muncul ujian baru, begitu seterusnya. Itulah kehidupan,” jelas Si Kakek bijak.

Pemuda itu manggut-manggut dan mulai mendapat gambaran. Si Kakek melanjutkan, “Semakin besar prestasi kita, semakin besar pula beban di pundak kita. Nasihatku, bila semua yang engkau peroleh tidak ingin kau lepaskan, terimalah konsekuensinya. Tapi, jangan anggap lagi sebagai beban semata, anggaplah itu sebagai tanggung jawab yang membahagiakan. Maka, seberat apa pun beban itu, kamu tidak akan begitu merasakannya lagi.”


Begitu penting tanggung jawab dalam kehidupan. Sebagai ibu rumah tangga, kepala keluarga, anak, pejabat pemerintah, pimpinan perusahaan, pengusaha, pedagang atau karyawan, kita tak bisa lari dari keranjang beban keidupan. Semua memiliki fungsi dan tanggung jawab sendiri-sendiri.

Orang-orang sukses adalah orang yang bertanggung jawab. Mereka melihat tanggung jawab sebagai ‘tantangan’ yang harus di hadapi. Mereka juga memandang tanggung jawab dan beban di dalamnya sebagai sebuah ‘peluang’ yang sesungguhnya ada di mana-mana, dan menghampiri siapa saja dalam berbagai wujud.

Jangan mudah mengeluh, menyerah atau patah semangat jika mendapat tanggung jawab, tantangan, serta konsekuensi beban yang terkandung di dalamnya.

Sumber : Andrie Wongso

Anak Jenius, 9 Tahun Jadi Insinyur Microsoft Certified System termuda di dunia

Macedonia, yang berharap berubah menjadi wilayah pusat teknologi saat ini sangat berbangga hati, pasalnya bocah berumur sembilan tahun Marko Calasan, menjadi Insinyur Microsoft Certified System termuda di dunia. Permasalahannya adalah tanpa adanya tanggapan dan dukungan serius dari pemerintah, Marko tidak melihat adanya masa depan yang baik di wilayah Balkan yang menyatakan kemerdekaannya pada tahun 1992 dari Yugoslavia. “Saya ingin tinggal di sini, tetapi di sini kurang sumber daya. Saya ingin pergi ke Amerika Serikat, tempat di mana saya akan mendapatkan bahan-bahan teknis yang dibutuhkan. Saya tidak bisa sejahtera di sini. Saya ingin tinggal di sini, tetapi tidak bisa,” ujar Calasan seperti di kutip dari Reuters, Minggu (7/2/2010).

Pada usia enam tahun, Marko mendapatkan pengakuan sistem administrasi pertamanya dari Microsoft. Ia menjadi selebriti di sepanjang wilayah Balkans pada bulan Desember ketika ia mendapatkan Sertifikasi Sistem Insinyur-nya, gelar yang sulit didapat bahkan oleh seorang insinyur komputer yang ahli.

Dengan bakat yang besar ia dianugerahi hak yang spesial, pemerintah Masedonia pun mengijinkannya untuk tidak datang ke sekolah secara rutin.
”Saya suka pergi ke sekolah, tapi saya tidak bisa pergi tiap hari. Terlalu mudah pelajarannya, tapi saya mendapatkan hal yang baru di sana,” ujar Marko, yang fasih berbahasa Inggris. Ia juga bekerja sebagai pengendali sistem administrasi di sebuah lembaga non-profit yang membantu orang-orang cacat. Marko saat ini memiliki proyek baru untuk mengajarkan orang tentang pengetahuan komputer dalam bahasa Inggris menggunakan streaming video.

Di antara waktunya mengolah sistem komputer dan juga membagi pengetahuannya, Marko tampak seperti anak-anak lain pada umumnya yang suka bermain bola dengan teman-temannya, bersepatu roda, dan juga menghilangkan stereotipe seorang kutu buku. Ia menganggap permainan di komputer merupakan buang-buang waktu dibandingkan waktu “bermain di luar”

KORAN ANAK INDONESIA

http://korananakindonesia.wordpress.com/

Ditulis dalam 2.c.Rekor Dunia-Terunik-Teraneh, 5.a.Teknologi Informasi-Internet | Tag: 9 Tahun Jadi Insinyur Microsoft Certified System termuda di dunia, Anak Jenius

MASIH ADA HARI ESOK????

Pada suatu tempat, hiduplah seorang anak. Dia hidup dalam keluarga yang bahagia, dengan orang tua dan sanak keluarganya. Tetapi, dia selalu menganggap itu sesuatu yang wajar saja. Dia terus bermain, mengganggu adik dan kakaknya, membuat masalah bagi orang lain adalah kesukaannya.

Ketika ia menyadari kesalahannya dan mau minta maaf, dia selalu berkata, “Tidak apa-apa, besok kan bisa.” Ketika agak besar, sekolah sangat menyenangkan baginya. Dia belajar, mendapat teman, dan sangat bahagia. Tetapi, dia anggap itu wajar-wajar aja. Semua begitu saja dijalaninya sehingga dia anggap semua sudah sewajarnya. Suatu hari, dia berkelahi dengan teman baiknya. Walaupun dia tahu itu salah, tapi tidak pernah mengambil inisiatif untuk minta maaf dan berbaikan dengan teman baiknya. Alasannya, “Tidak apa-apa, besok kan bisa.”

Ketika dia agak besar, teman baiknya tadi bukanlah temannya lagi. Walaupun dia masih sering melihat temannya itu, tapi mereka tidak pernah saling tegur. Tapi itu bukanlah masalah, karena dia masih punya banyak teman baik yang lain. Dia dan teman-temanna melakukan segala sesuatu bersama-sama, main, kerjakan PR, dan jalan-jalan. Ya, mereka semua teman-temannya yang paling baik.

Setelah lulus, kerja membuatnya sibuk. Dia ketemu seorang gadis yang sangat cantik dan baik. Gadis ini kemudian menjadi calon istrinya. Dia begitu sibuk dengan kerjanya, karena dia ingin dipromosikan ke posisi paling tinggi dalam waktu yang sesingkat mungkin.

Tentu, dia rindu untuk bertemu teman-temannya. Tapi dia tidak pernah lagi menghubungi mereka, bahkan lewat telepon. Dia selalu berkata, “Ah, aku capek, besok saja aku hubungin mereka.” Ini tidak terlalu mengganggu dia karena dia punya teman-teman sekerja selalu mau diajak keluar.

Jadi, waktu pun berlalu, dia lupa sama sekali untuk menelepon teman-temannya. Setelah dia menikah dan punya anak, dia bekerja lebih keras agar dalam membahagiakan keluarganya. Dia tidak pernah lagi membeli bunga untuk istrinya, atau pun mengingat hari ulang tahun istrinya dan juga hari pernikahan mereka. Itu tidak masalah baginya, karena istrinya selalu mengerti dia, dan tidak pernah menyalahkannya.

Tentu, kadang-kadang dia merasa bersalah dan sangat ingin punya kesempatan untuk mengatakan pada istrinya “Aku cinta kamu”, tapi dia tidak pernah melakukannya. Alasannya, “Tidak apa-apa, saya pasti besok akan mengatakannya.”

Dia tidak pernah sempat datang ke pesta ulang tahun anak-anaknya, tapi dia tidak tahu ini akan perpengaruh pada anak-anaknya. Anak-anak mulai menjauhinya, dan tidak pernah benar-benar menghabiskan waktu mereka dengan ayahnya.

Suatu hari, kemalangan datang ketika istrinya tewas dalam kecelakaan, istrinya ditabrak lari. Ketika kejadian itu terjadi, dia sedang ada rapat. Dia tidak sadar bahwa itu kecelakaan yang fatal, dia baru datang saat istrinya akan dijemput maut. Sebelum sempat berkata “Aku cintakamu”, istrinya telah meninggal dunia. Laki-laki itu remuk hatinya dan mencoba menghibur diri melalui anak-anaknya setelah kematian istrinya.

Tapi, dia baru sadar bahwa anak-anaknya tidak pernah mau berkomunikasi dengannya. Segera, anak-anaknya dewasa dan membangun keluarganya masing-masing. Tidak ada yang peduli dengan orang tua ini, yang di masa lalunya tidak pernah meluangkan waktunya untuk mereka.

Saat mulai renta, Dia pindah ke rumah jompo yang terbaik, yang menyediakan pelayanan sangat baik. Dia menggunakan uang yang semula disimpannya untuk perayaan ulang tahun pernikahan ke 50, 60, dan 70. Semula uang itu akan dipakainya untuk pergi ke Hawaii, New Zealand, dan negara-negara lain bersama istrinya, tapi kini dipakainya untuk membayar biaya tinggal di rumah jompo tersebut. Sejak itu sampai dia meninggal, hanya ada orang-orang tua dan suster yang merawatnya. Dia kini merasa sangat kesepian, perasaan yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya.

Saat dia mau meninggal, dia memanggil seorang suster dan berkata kepadanya, “Ah, andai saja aku menyadari ini dari dulu….” Kemudian perlahan ia menghembuskan napas terakhir, Dia meninggal dunia dengan airmata dipipinya.
Apa yang saya ingin coba katakan pada anda, waktu itu nggak pernah berhenti. Anda terus maju dan maju, sebelum benar-benar menyadari, anda ternyata telah maju terlalu jauh.

Jika kamu pernah bertengkar, segera berbaikanlah!

Jika kamu merasa ingin mendengar suara teman kamu, jangan ragu-ragu untuk meneleponnya segera.

Terakhir, tapi ini yang paling penting, jika kamu merasa kamu ingin bilang sama seseorang bahwa kamu sayang dia, jangan tunggu sampai terlambat. Jika kamu terus pikir bahwa kamu lain hari baru akan memberitahu dia, hari ini tidak pernah akan datang.

Jika kamu selalu pikir bahwa besok akan datang, maka “besok” akan pergi begitu cepatnya hingga kamu baru sadar bahwa waktu telah meninggalkanmu.

JANGAN TAKUT DISEBUT GILA

Tak kelebihan jika ada yang beranggap batasan antara jenius dan gila sangat tipis. Studi Institut Karolinska di Stockholm mengungkap, cara kerja otak orang-orang jenius mirip dengan aktivitas otak penderita gangguan jiwa atau skizofrenia.
Temuan yang dilansir dalam Jurnal Plot ONE mengungkap bahwa orang yang dikategorikan sebagai tipe kreatif itu tidak dapat menyaring Informasi di kepala mereka, sebagaimana pada umumnya.
Sehingga, mereka mampu membuat koneksi baru dan menghasilkan ide-ide unik.
# "Berfikir diluar kotak mungkin difasilitasi dari kemampuan otak yang kurang utuh," kata Fredrik Ullen, salah satu peneliti.

Studi yang sama menemukan bahwa orang kreatif pada umumnya memiliki keluarga dengan sejarah penyakit mental atau gangguan bipolar.
Selain itu, sifat-sifat psikologis tertentu, seperti kemampuan membuat asosiasi yang tidak biasa atau aneh juga biasanya dimiliki baik penderita skizofrenia maupun orang-orang kreatif.

Beberapa penelitian sebelumnya menemukan hubungan kreatif dengan sistem neuron yang merespon dopamin di otak. Dalam sebuah survei terhadap belasan orang yang dianggap sangat kreatif, peneliti menganalisis area reseptor D2 atau thalamus di otak mereka.
Thalamus berfungsi sebagai semacam pusat relay dan menyaring informasi sebelum mencapai daerah korteks, pengaturan kognisi dengan penalaran.
# "Seperti penderita skizofrenia, orang kreatif memiliki densitas D2 rendah di bagian otak," katanya seperti dimuat dalam live science.

Kurangnya reseptor D2 di thalamus memungkinkan tingkat penyaringan informasi yang lebih rendah daripada orang biasa.
# "Kemungkinan ini pula yang mengakibatkan mekanisme pemecah masalah dalam otak orang kreatif sama seperti yang ditemukan dalam otak penderita gangguan jiwa."

Peneliti semacam ini terus dilakukan untuk menjawab perdebatan mengenai banyaknya tokoh jenius yang ternyata memilki gangguan. Mereka antara lain Fisikawan Isaac Newton, Komposer Ludwig Van Bethoven, dan penulis Edgar Allan Poe, pelukis Vincent Van Gogh.
Dibalik kejeniusannya, seluruhnya mengalami gangguan kejiwaan.(pet)

DPD KMPI (Komunitas Motivasi Pemuda Indonesia) Kota Depok